Abstrak merupakan ringkasan intisari dalam sebuah karya ilmiah yang biasanya ada dalam makalah, skripsi, tesis, disertasi, ataupun sebuah artikel yang di publikasikan dalam sebuah jurnal.
Masih banyak orang salah atau belum mampu membuat sebuah abstrak, padahal caranya sangatlah mudah. Namun jika tidak mengerti komponen apa saja yang harus ada dalam sebuah abstrak, maka akan salah dalam membuatnya.
Mengapa Harus Ada Abstrak
Pertanyaan ini mungkin pernah terbesit di hati sanubari Anda, mengapa harus ada abstrak padahal sudah ada laporan yang lengkap?
Abstrak merupakan komponen yang sangat penting dalam membuat sebuah karya ilmiah, misalnya saja dalam hal ini dalam membuat laporan skripsi.
Hal ini untuk mempermudah pembaca dalam memahami isi di dalam sebuah skripsi Anda.
Jika tidak ada abstrak, tentu pembaca akan kerepotan membolak-balik skripsi Anda untuk mengetahui intisari dari hasil penelitian.
Oleh sebab itu abstrak biasanya di taruh di awal sebelum pendahuluan. Hal ini mempermudah seorang pembaca untuk memahami dan mengetahui alur dari penelitian yang akan dibaca.
Membuat Abstrak Ada Aturannya
Mengapa komponen isi dalam abstrak harus di atur, padahal kita cukup untuk menyampaikan kesimpulan dari hasil penelitian kita?
Jawabannya adalah karena pembaca biasanya tidak hanya melihat hasil atau kesimpulan dari hasil penelitian Anda.
Mereka juga membaca bagaimana tujuan penelitiannya, serta metodenya menggunakan apa, dan lain-lain.
Dengan melihat intisari di abstrak, biasanya pembaca akan mendapat informasi atau ide secara cepat tanpa harus susah payah membaca semua isi skripsi Anda. Jika ada yang dirasa perlu untuk mencari informasi lainnya, barulah dia akan membaca isi dalam Bab skripsi Anda.
Ini biasanya yang saya lakukan ketika mencari rujukan ilmiah, saya tidak perlu membaca semua isi dalam penelitian, cukup membaca abstraknya saja.
Komponen di Abstrak Skripsi
Secara umum pembuatan Abstrak biasanya sudah di tentukan atau di atur oleh sebuah lembaga atau penerbit. Namun biasanya sudah ada kaidah yang harus ada di dalam abstrak.
Berikut ini komponen yang harus ada di dalam abstrak skripsi:
- Latar Belakang
Latar belakang utama harus dimasukkan di dalam abstrak, hal ini untuk meyakinkan bahwa penelitian ini memang perlu untuk di lakukan. Tidak perlu dimasukkan semua, namun cukup latar belakang utama saja. *Beberapa instansi tidak mewajibkan adanya latar belakang di abstrak, ini biasanya bersifat opsional. - Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian wajib di masukkan di dalam abstrak, hal ini untuk mengetahui tujuan akhir dari penelitian ini apa. Karena biasanya orang tidak cukup menyimpulkan tujuan penelitian hanya melalui judul utama saja. Meskipun tujuan Anda biasanya per-poin, namun di dalam abstrak harus Anda buat dalam bentuk paragraf. - Metode Penelitian
Metode penelitian juga merupakan hal wajib yang harus di sertakan di dalam abstrak. Anda bisa memasukkan desain penelitiannya apa, lalu metode penelitiannya bagaimana. Jelaskan secara ringkas tanpa bertele-tele. - Hasil Penelitian
Hasil penelitian merupakan hal yang paling penting. Namun ini harus di singkron dengan tujuan penelitian Anda. Jika tujuan penelitian Anda ada 2, maka di hasil penelitian juga harus ada 2. - Kesimpulan
Kesimpulan tidak sama dengan hasil penelitian. Membuatnya bisa dibilang sulit dan bisa dibilang mudah. Cukup buat dalam beberapa kata. Ini merupakan puncak dari penelitian Anda itu apa. - Keyword/Kata Kunci
Keyword merupakan kata kunci penting yang biasanya ada di dalam komponen abstrak. Letaknya memang terpisah/tidak dalam satu paragraf dengan abstrak, namun membentuk baris sendiri. Keyword itu biasanya hanya beberapa kata dan dipisah dalam sebuah koma, komponen keyword itu wajib ada di dalam abstrak. Jadi jangan membuat keyword/kata kunci yang tidak ada dalam isi abstrak. Jumlahnya biasanya tidak banyak, umumnya maksimal 5 kata kunci.
Keyword/kata kunci ada yang mengatakan bukan bagian dari abstrak, namun juga ada yang mengatakan bagian dari abstrak
Yang Harus Diperhatikan Dalam Membuat Abstrak
1. Abstrak jangan menyalin dari isi Bab
Sebaiknya abstrak tidak menyalin/copy isi dalam Bab. Anda harus membuatkan secara manual. Dikarenakan isi penelitian yang mengerti hanya Anda, maka buatkan seperti biasa menulis sebagaimana air mengalir.
Hanya saja Anda harus memperhatikan beberapa komponen yang ada di dalam abstrak itu apa saja. Hal itu sudah saya jelaskan di atas.
2. Abstrak cukup satu halaman
Membuat abstrak tidak sama dengan membuat isi dalam Bab. Karena ini merupakan intisari atau ringkasan dari hasil penelitian Anda, maka buatlah secara ringkas.
Umumnya abstrak hanya di batasi satu halaman saja, jadi isinya tidak bertele-tele
3. Abstrak sudah diatur jumlah kata
Beberapa lembaga atau instansi biasanya mengatur jumlah kata yang harus ada di dalam isi abstrak. Hal ini tentu untuk membatasi penulisan yang terlalu lebar. Anda harus menanyakan hal ini di perguruan tinggi Anda, biasanya sudah ada di dalam pedoman.
Jika tidak ada ketentuan maksimum jumlah kata, Anda bisa berpatokan jumlah halaman. Biasanya abstrak hanya diperbolehkan hanya satu halaman.
Kesimpulan
Abstrak merupakan komponen penting yang wajib ada di dalam sebuah laporan skripsi. Ada komponen-komponen wajib yang harus ada di dalam Abstrak. Cara membuatnya cukuplah mudah asalkan Anda sudah mengetahui semua alur penelitian Anda.
Jika ada yang kurang jelas, atau ada yang perlu didiskusikan silahkan tulis di kolom komentar.
Posting Komentar untuk "Cara Membuat Abstrak Skripsi"